Selasa, 21 Februari 2017
Sekayu Radio Gema Randik - Pemerintah Kabupaten PJ Bupati Musi Banyuasin H. Yusnin
Memimpin sekaligus meresmikan Sosialisasi dan Pelatihan Petugas
pendaftar dalam rangka persiapan pelaksanaan Mekanisme Pemutakhiran
Mandiri (MPM) di Kabupaten Musi Banyuasin, Selasa (21/02/2017) di Wisma
Atlet Sekayu.
"Tujuan utama dilaksanakannya sosialisasi ini adalah untuk
memberikan pemahaman mengenai tujuan dan alur proses mekanisme
pendaftaran pelaksanaan Mekanisme Pemutakhiran Mandiri (MPM). Peserta
sosialisasi diikuti sebanyak 165 orang perangkat kelurahan dan desa,
hari ini akan disampaikan materi tentang tata cara dan tahapan
mekasnisme pemutakhiran mandiri dan tata cara pengisian formulir
pemutakhiran mandiri," ujar Kepala Bappeda Muba Drs H. M. Yusuf Amilin,
MM., selaku ketua pelaksana.
Lanjutnya,Kemiskinan merupakan tantangan besar bagi proses
pembangunan Indonesia pada umumnya dan Kabupaten Musi Banyuasin (Muba)
khususnya Penanggulangan kemiskinan telah dijadikan prioritas
pembangunan di kabupaten Muba guna menurunkan angka kemiskinan,
dibutuhkan data yang akurat terkait siapa saja orang miskin di Kabupaten
Musi Banyuasin (Muba), sehingga program penanggulangan kemiskinan tepat
sasaran. Ujarnya
Sementara itu, dalam sambutannya PJ Bupati Musi Banyuasin
H. Yusnin menyampaikan kesiapan Pemkab Muba untuk bersama-sama
mensukseskan pelaksanaan MPM Saat ini Pemerintah sedang mempersiapkan
mekanisme pendaftaran mandiri dalam rangka pemutakhiran data program
penanganan fakir miskin yang lebih dinamis dan efisien, sehingga mampu
meningkatkan akurasi dan validitas data, sekaligus mendorong partisipasi
pemerintah daerah yang lebih optimal.
Sebelum mekanisme pendaftaran mandiri ini dilaksanakan,
diperlukan penguatan pemahaman bagi pemerintah daerah terkait dengan
rancangan mekanisme pendaftaran mandiri, maupun rencana tindak lanjut
persiapan pelaksanaan mekanisme pendaftaran mandiri di daerah, melalui
pelaksanaan percontohan implementasi mekanisme pendaftaran mandiri dalam
rangka pemutakhiran data program penanganan fakir miskin di beberapa
kabupaten/kota yang telah diidentifikasi memiliki kesiapan dan
komitmen.Tutupnya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar